Rabu, 01 Oktober 2014

RETIKULOSIT

RETIKULOSIT

Retikulosit adalah sel darah merah muda ( prekusor sel darah merah ) yang terdapat pada sumsum tulang dan sebagian kecil dapat masuk ek sirkulasi darah perifer,masih mengandung inti dan serat reticulum ( residual RNA )

Tujuan pemeriksaan retikulosit:
·        Untuk mengetahui apakah penyebab anemia dengan tujuan evaluasi fungsi sumsum tulang
·        Untuk mengevaluasi pengobatan anemia

Indikasi pemeriksaan retikulosit:
ü Anemia yang tidak diketahui penyebabnya maupun darah tepi lengkap sebelumnya, retikulosit dapat menentukan keadaan system eritropoietik pada sumsum tulang
ü Penurunan kadar Hb > 1.5 g/dl tanpa diketahui penyebabnya
ü Untuk membedakan anemia hiper- regeneratif atau hipo-generatif
ü Neonatus dengan anemia
ü Monitor perkembangan bayi prematur
ü Tersangka anemia hemolitik
ü Monitor keadaan mielosupresi sumsum tulang
ü Monitor pengobatan obat hematinik pada anemia

Perhitungan Retikulosit :
ü Nilai normal retikulosit : 0,5 – 1,5%
ü Hitung retikulosit (%) :
·        [ jumlah retikulosit / jumlah eritrosit ] x 100
·        Dilakukan dengan pewarnaan methylene blue atau brilliant cresyl blue
·        Hitung retikulosit meningkat menandakan eritropoiesis yang aktif

Penyebab Retikulositopenia :
ü Tidak adanya/ destruksi sel prekusor hematopoietic ( misalnya anemia aplastik )
ü Tidak adanya prekusor eritropoietik ( misalnya pure red cell aplasia )
ü Anemia defisiensi besi
ü Anemia pernisiosa atau defisiensi asam folat
ü Transient erythroblastopenia pada neonates
ü Terapi radiasi
ü Kegagalan sumsum tulang karena keganasan atau infeksi

Penyebab retikulositosis :
ü Anemia hemolitik
ü Perdarahan
ü Respon terhadap pengobatan ( pemberian zat besi, asam folat, eritropoietin )
ü Hemolytic disease of the newborn

Catatan :
ü Retikulosit akan meningkat di tempat dengan ketinggian tertentu oleh karna tubuh melakukan adaptasi terhadap rendahnya kandungan oksigen pada tempat tersebut.
ü Retikulosit akan meningkat pada ibu hamil. Bayi baru lahir mempunyai hitung retikulosit yang tinggi, namun akan menurun ke nilai normal dalam beberapa minggu






SUMBER : bulletin IDAI oktober 2009

Tidak ada komentar:

Posting Komentar